kerusakan
Appearance
Indonesian
[edit]Etymology
[edit]Affixed rusak + ke- -an. Compare Standard Malay kerosakan.
Pronunciation
[edit]- (Standard Indonesian) IPA(key): /kəruˈsakan/ [kə.ruˈsa.kan]
- Rhymes: -akan
- Syllabification: ke‧ru‧sa‧kan
Noun
[edit]kerusakan (plural kerusakan-kerusakan, first-person possessive kerusakanku, second-person possessive kerusakanmu, third-person possessive kerusakannya)
Derived terms
[edit]- ambang kerusakan
- ambang kerusakan dengar
- batas ukuran kerusakan
- kecepatan kerusakan mesin kritis
- kerusakan akibat radiasi
- kerusakan biji
- kerusakan emosi
- kerusakan ganti rugi
- kerusakan hara
- kerusakan hati
- kerusakan hepar
- kerusakan hibrida
- kerusakan hutan
- kerusakan iklim
- kerusakan kebakaran
- kerusakan kimia
- kerusakan kolateral
- kerusakan komunikasi
- kerusakan kuku
- kerusakan kulit
- kerusakan lahir
- kerusakan ledakan
- kerusakan lensa
- kerusakan lingkungan
- kerusakan mekanis
- kerusakan mesin
- kerusakan non struktural
- kerusakan objek asing
- kerusakan pakan
- kerusakan pampasan
- kerusakan pencemaran udara
- kerusakan pendengaran
- kerusakan polusi udara
- kerusakan radiasi
- kerusakan radiasi
- kerusakan rambut
- kerusakan sekunder
- kerusakan suara
- kerusakan suhu dingin
- kerusakan suhu rendah
- kerusakan suhu tinggi
- kerusakan tabrak burung
- kerusakan taklangsung
- kerusakan tanah
- kerusakan tanaman
- kerusakan udara
- kriteria risiko kerusakan
- penaksiran kerusakan
- pengabaian kerusakan kerugian
- pengabaian kerusakan tabrakan
- peningkatan kerusakan
- perbaikan kerusakan
- periode laju kerusakan konstan
- periode laju kerusakan tetap
- prosedur pencegahan dan deteksi kerusakan
- sindrom kerusakan kromosom
- sistem paparan kerusakan sentral
- taksasi kerusakan
- tanpa kerusakan batin
- teori kerusakan kumulatif
- tingkat kerusakan ekonomi
- tingkat kerusakan ekonomis
- toleran kerusakan
- waktu purata antarkerusakan
Adjective
[edit]kerusakan
- damaged: that has suffered damage.
Further reading
[edit]- “kerusakan” in Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Agency for Language Development and Cultivation – Ministry of Education, Culture, Research, and Technology of the Republic of Indonesia, 2016.